
Palangka Raya – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kalteng terus mendorong transformasi digital di dunia pendidikan. Terbaru, Disdik Kalteng bekerja sama dengan Ruang Guru menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Coding Dasar (Hour of Code) yang ditujukan bagi guru dan murid SMA, SMK, serta SKH se-Kalteng.
Kegiatan ini dilaksanakan secara daring pada Jumat, 22 Agustus 2025, pukul 13.00–14.30 WIB, dengan menggunakan tv interaktif dan papan tulis interaktif melalui platform Zoom Meeting. Setiap sekolah diwajibkan mengikuti pelatihan secara kolektif dengan memanfaatkan fasilitas TV interaktif di ruang sekolah.
Dalam surat edaran resmi bernomor 424/3508/BTIKP/VII/2025, disebutkan bahwa pelatihan ini bertujuan memberikan pemahaman dan bekal pengetahuan dasar mengenai Kecerdasan Buatan (AI) serta mendorong pemanfaatan teknologi secara etis, inklusif, dan bertanggung jawab.
“Pelatihan Koding Dasar ini diharapkan mampu membuka wawasan generasi muda dan para pendidik agar tidak hanya menjadi pengguna, tetapi juga pencipta teknologi. Dengan coding, siswa akan terbiasa berpikir logis, kreatif, dan mampu memecahkan masalah,” ujar Plt. Kadisdik Kalteng Muhammad Reza Prabowo.
Pelatihan ini juga menjadi salah satu wujud nyata dari pemanfaatan TV interaktif yang telah dibagikan Pemprov Kalteng sebagai sarana pembelajaran digital di sekolah. Melalui dukungan teknologi tersebut, guru dan murid diharapkan dapat lebih mudah mengakses materi pelatihan secara hybrid dan interaktif.
Dengan menggandeng Ruang Guru, Disdik Kalteng optimistis bahwa langkah ini menjadi awal penguatan ekosistem digital di sekolah. Tidak hanya meningkatkan keterampilan abad 21, tetapi juga menyiapkan SDM Kalteng yang lebih adaptif terhadap perubahan zaman.
“Ke depan, pelatihan seperti ini akan terus kami dorong sebagai bagian dari strategi menghadirkan pendidikan modern dan merata hingga ke pelosok Kalimantan Tengah,” pungkasnya.
Salah satu guru peserta, Adi, menyampaikan kesan positifnya setelah mengikuti kegiatan ini. “Baik, saya ucapkan terima kasih yang pertama. Terima kasih atas pemaparan yang telah disampaikan oleh Ruang Guru terkait coding sederhana dan penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari berbasis AI. Manfaat yang saya rasakan ternyata Koding itu tidak sesulit yang kita bayangkan zaman dulu, dengan prinsip biner dan sebagainya. Justru sekarang lebih sederhana,” ujarnya.
Adi juga menambahkan bahwa melalui pelatihan ini ia semakin memahami bagaimana AI dapat membantu memecahkan masalah dengan berbagai cara. “Zaman sekarang AI kesannya menjadi lebih sederhana dan simple, menggunakan instruksi yang lebih mudah dipahami. Saya rasa ini cukup bagus untuk mengembangkan logika dasar anak-anak sejak SD dan SMP agar mereka terbiasa berpikir realistis dan kontekstual dalam menghadapi kehidupan sehari-hari,” imbuhnya.
Dengan menggandeng Ruang Guru, Disdik Kalteng optimistis bahwa langkah ini menjadi awal penguatan ekosistem digital di sekolah. Tidak hanya meningkatkan keterampilan abad 21, tetapi juga menyiapkan SDM Kalteng yang lebih adaptif terhadap perubahan zaman.
(Rzn/Foto: Media Disdik)