PALANGKA RAYA – Gelaran Olimpiade Bahasa Jerman Regional (Regionale Deutscholympiade) Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025 resmi dibuka pada Rabu (12/11/2025) di Kampus 3 Universitas Muhammadiyah Palangka Raya. Pembukaan kegiatan ini ditandai dengan sambutan resmi Plt. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah, Muhammad Reza Prabowo, yang pada kesempatan tersebut diwakili oleh Plt. Kepala BTIKP, Apni Ranti.

Dalam sambutannya, Apni Ranti menyampaikan pesan mendalam mengenai pentingnya penguasaan bahasa asing di era globalisasi. Ia menegaskan bahwa arus pertukaran informasi saat ini berjalan begitu cepat, membawa ide, pengetahuan, teknologi, dan gagasan dari seluruh penjuru dunia. Kondisi tersebut menuntut generasi muda Indonesia untuk memiliki kesiapan sebagai global citizen.
“Sebagai warga negara global, kita perlu menguasai bahasa asing agar mampu mencapai visi kita yaitu Lestarikan Bahasa Daerah, Utamakan Bahasa Indonesia, dan Kuasai Bahasa Asing,” ujarnya.

Ia juga menyinggung empat kompetensi utama abad 21, Communication, Collaboration, Critical Thinking, dan Creative Thinking yang menjadi bekal wajib generasi muda untuk bersaing dalam dunia yang semakin terbuka. Bahasa, kata Apni, adalah inti dari komunikasi, dan kemampuan berbahasa asing merupakan kunci untuk memahami dunia secara lebih luas.
Lebih jauh, ia menekankan bahwa mempelajari bahasa Jerman bukan hanya tentang kemampuan linguistik, tetapi juga proses untuk memahami kebudayaan Jerman secara lebih mendalam. “Ketika Ananda mempelajari budaya bangsa lain, maka Ananda akan tumbuh menjadi pribadi yang lebih toleran,” tegasnya.

Salah satu penelitian juga disebutkan, bahwa siswa yang menguasai bahasa asing terbukti lebih aktif, kreatif, dan inovatif dibandingkan mereka yang hanya menguasai satu bahasa. Karena itu, Apni berpesan agar para peserta terus mengembangkan kemampuan berbahasa sebagai modal berharga untuk masa depan, baik dalam melanjutkan studi maupun peluang karier di Jerman.

Menutup sambutannya, ia memberikan semangat kepada seluruh peserta.
“Selamat bertanding. Junjung tinggi kejujuran dan sportivitas. Kemenangan penting, tetapi pengalaman adalah hal yang akan selalu dikenang. Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Kegiatan Olimpiade Bahasa Jerman Regional Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025 resmi dibuka,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Apip Purnomo dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Dinas Pendidikan Provinsi Kalteng dan Goethe-Institut Indonesia, yang selama ini menjadi mitra strategis dalam pengembangan pembelajaran bahasa dan budaya Jerman di Indonesia.



